Sabtu, 05 September 2009

pebisnis prabowo

kelompok :
-iVan
-Jimmy
-Yelvi
-Kingkin
program studi akuntansi.umn.

Riwayat Hidup Singkat
Nama: Prabowo Subianto Djojohadikusumo
Tempat/Tanggal lahir: Jakarta, 17 Oktober 1951
Agama: Islam
Pendidikan: Akademi Militer (Akmil) 1974
Karir: * 1996 - 1998 Komandan Jenderal Kopassus
* 1998 - 1998 Panglima Kostrad
* 1998 - 1998 Komandan Sekolah Staf dan Komando ABRI
* 2004 - 2009 Ketua HKTI
* 2008 - 2013 Ketua APPSI.
Setelah menghilang beberapa tahun paska lengsernya Presiden Soeharto pada 1998, Prabowo Subianto memilih pensiun dari dinas militer. Prabowo seolah menghilang memilih mengkonsolidasikan seluruh bisnisnya.
Prabowo terjun ke bisnis setelah dia dipensiun paksa pada 1998. Saat itu, ia terbang ke Amman, Yordania banting setir menjadi pengusaha membantu adiknya, Hashim Djojohadikusumo, yang berkibar sebagai pengusaha minyak di Kazakhstan.
Menurut seorang ekonom Gerindra, Prabowo memang memiliki perusahaan di berbagai bidang, seperti kehutanan, kertas dan bubur kertas, kelapa sawit, tambang batu bara dan perusahaan jasa. Semua perusahaan itu berada di bawah perusahaan induk Nusantara Energy Group yang didirikan sejak November 2001. Kantor pusat grup bisnis ini berada di lantai 10, Menara Bidakara, Jakarta. Dari pantauan VIVAnews, anak-anak perusahaan Nusantara Energy juga berkantor di Bidakara. Misalnya, PT Kertas Nusantara yang dulunya bernama PT Kiani Kertas berkantor di lantai 9 dan 10, Bidakara.
Beberapa pengurus Partai Gerindra, seperti Fadli Zon juga menjadi direksi di anak-anak perusahaan milik kelompok Prabowo. Fadli Zon yang menjadi Wakil Ketua Umum DPP Gerindra, juga menjadi direktur PT Tidar Kerinci Agung, perusahaan perkebunan kelapa sawit. Berdasarkan data dari prabowosubianto.info, berikut ini perincian belasan perusahaan milik Prabowo: 1. PT Kiani Kertas atau PT Kertas Nusantara (kertas dan bubur kertas) 2. PT Kiani Hutan Lestari (kehutanan & perkebunan) 3. PT Belantara Pusaka (kehutanan & perkebunan) 4. PT Tanjung Redeb Hutani (kehutanan & perkebunan) 5. PT Tusam Hutani Lestari (kehutanan & perkebunan) 6. PT Tidar Kerinci Agung (kelapa sawit)7. PT Erabara Persada Nusantara (pertambangan) 8. PT Nusantara Wahana Coal (pertambangan) 9. PT Nusantara Kaltim Coal (pertambangan) 10. PT Batubara Nusantara Coal (pertambangan) 11. PT Kaltim Nusantara Coal (pertambangan) 12. PT Nusantara Santan Coal (pertambangan) 13. PT Nusantara Berau Coal (pertambangan) 15. PT Jaladri Swadesi Nusantara (perikanan) 16. PT Gardatama Nusantara (jasa) 17. PT Tribuana Antarnusa (jasa)
Putera begawan ekonomi Sumitro Djojohadikusumo ini memilih tinggal di Amman, Yordania. Ia praktis tak pernah muncul di depan publik. Apalagi, ikut dalam hiruk-pikuk perpolitikan nasional. Prabowo yang namanya meredup kembali mencuat menyusul keikutsertaannya dalam konvensi calon presiden Partai Golkar pada Pemilu 2004. Kemudian dalam Musyawarah Nasional VI Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) dan Kongres V Petani pada Desember 2004, dia terpilih menjadi Ketua Umum HKTI periode 2004-2009 menggantikan Siswono Yudo Husodo.Seperti dikutip laman prabowosubianto.info, Senin 11 Mei 2009, mantan menantu Soeharto ini mengkonsolidasikan bisnisnya melalui induk perusahaan Nusantara Energy Group. Perusahaan ini mencakup lima sektor, yaitu industri kertas, industri kehutanan dan perkebunan, pertambangan, perikanan, dan jasa profesional.Di Industri kertas, Nusantara Energy memiliki PT Kiani Kertas. Perusahaan yang didirikan pada 1990 ini memiliki area sebesar 3.400 hektar yang digunakan untuk pabrik kertas, perumahan karyawan, sekolah swasta, dan berbagai fasilitas perusahaan. Lokasi pabrik ini di sekitar Sungai Berau Kalimantan Timur.Pabrik kertas milik Kiani memiliki kapasitas produksi 1.500 ton per hari atau 525 ribu ton per tahun. Perusahaan memperoleh bahan baku dari hasil perkebunan sendiri. Kiani pernah memperoleh sertifikat ISO 900-2005 sebagai perusahaan dengan manajemen yang berkualitas tinggi.Meski sempat tersandung dalam kredit macer Bank Mandiri, utang Kiani ke bank itu sudah tidak bermasalah lagi. Kini, aset Kiani Kertas mencapai US$ 788 juta. Di sektor kehutanan dan perkebunan, Nusantara Energy memiliki enam perusahaan, di antaranya PT Kiani Hutani Lestari, PT Belantara Pusaka, PT Tanjung Redeb Hutani, PT Kiani Lestari, PT Tusam Hutani Lestari, dan PT Tidar Kerinci Agung.Di industri pertambangan, Nusantara Energy memiliki tujuh perusahaan, yaitu PT Energi Persada Nusantara, PT Nusantara Wahana Coal, PT Nusantara Kaltim Coal, PT Batubata Nusantara Coal, PT Kaltim Nusantara Coal, PT Nusantara Santan Coal, PT Nusantara Berau Coal.Sedangkan di sektor perikanan, Nisantara Energi memiliki PT Jaladri Swadesi Nusantara. Lalu di sektor jasa, melalui PT Gardatama Nusantara dan PT Tribuana Antarnusa. Total aset Nusantara Energy Group lebih dari US$ 1 miliar.
Calon presiden dari Partai Gerakan Indonesia Raya, Prabowo Subianto, mengoperasikan bisnis di bidang tambang melalui PT Nusantara Energindo Coal. Perusahaan ini merupakan anak usaha dari Nusantara Energy Group, perusahaan holding milik Prabowo.Dalam situs prabowosubianto.info, Senin 11 Mei 2009, perusahaan ini memiliki 60 ribu hektar pertambangan batu bara di Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur. Cadangan batu bara di wilayah itu diperkirakan sebesar 6 miliar ton.Nusantara Energindo Coal mengoperasikan tambang-tambagnya melalui beberapa perusahaan seperti, PT Erabara Persada Nusantara, PT Nusantara Wahau Coal, PT Nusantara Kaltim Coal, PT Batubara Nusantara Coal, PT Kaltim Nusantara Coal, PT Nusantara Santan Coal, dan PT Nusantara Berau Coal.Bahkan, Nusantara Berau Coal telah memulai pengiriman hasil tambang ke Cina dan berencana untuk mengapalkan 200 ribu metrik ton batu bara per bulan, mulai Mei 2005.Sedangkan bisnis Prabowo di sektor jasa layanan melalui PT Gardatama Nusantara. Perusahaan ini didirikan pada 1994 untuk memenuhi permintaan jasa kemanan di Indonesia. Layanan yang disediakan melingkupi analisis area teknik, pengawasan keamanan, analisa risiko, dan peningkatan staf keamanan dalam perusahaan. Keahlian dalam hubungan dengan buruh, penggagalan pencurian, penyelidikan terhadap barang curian, keamanan rumah, dan penguatan hubungan masyarakat. Klien yang menggunakan perusahaan ini antara lain Caltex Pacific Indonesia, General Motors Indonesia, Total E&P Indonesia, Eni Bukat Indonesia, Schlumberger Indonesia, Siemens Indonesia, Glaxosmithkline Indonesia, Seaworld Indonesia, Swasti Paramulya, dan Multi Gambut Indonesia.Di bidang penangkapan ikan, Prabowo menggunakan PT Jaladri Swadesi Nusantara. Perusahaan yang didirikan pada September 2001 ini memiliki kapal penangkap ikan The Purse Seiner. Kapal ini seharga US$ 10 juta dengan bobot bersih 1.331 ton dan panjang 70 meter. Armada ini mulai beroperasi pada 2002 dengan produksi 1.000 ton ikan tuna per bulan.Mesin produksi uang yang lain bagi Prabowo adalah PT Tidar Kerinci Agung. Perusahaan investasi dalam negeri ini didirikan pada Juli 1984 oleh ayahnya, Soemitro Djojohadikusumo. Tidar Kerinci Agung juga memegang hak pengelolaan dan pengoperasian lahan 28 ribu hektar dalam kurun waktu 35 tahun. Tidar Kerinci telah mengembangkan perkebunan kelapa sawit 16 ribu hektar yang dilengkapi pabrik pengolahan minyak sawit. Tidar Kerinci mempekerjakan 547 staf permanen dan 4.923 pekerja harian.
Calon Presiden dari Partai Gerakan Indonesia Raya, Prabowo Subianto dianggap bukan saja melejit di bidang politik. Di bidang bisnis, Prabowo juga terlihat menonjol lewat bendera Nusantara Energy Group. Kolega Prabowo, Mayor Jenderal (Purnawirawan) Johnny Wahab mengakui Prabowo termasuk pengusaha yang berhasil. Bisnisnya berkembang di berbagai bidang, seperti pertambangan batu bara, kelapa sawit, kehutanan, kertas, perikanan dan lainnya. "Malahan, Prabowo diuntungkan oleh sistem ekonomi kapitalis seperti sekarang, karena itu atas kesadaran sendiri dia ingin mengubahnya," ujar Johnny kepada VIVAnews beberapa waktu lalu. Jika melihat dari situs www.prabowosubianto.info, Prabowo mulai berkibar di bidang bisnis pada November 2001 dengan membentuk Nusantara Energy. Ini adalah sebuah perusahaan berbasis di Indonesia yang didirikan oleh Prabowo Subianto bersama Johan Teguh Sugianto, dan Widjono Hardjanto. Nusantara Energy merupakan holding company untuk mengkonsolidasikan berbagai sumberdaya yang bergerak di bidang berbeda-beda. Saat ini, grup bisnis ini mampu menampung tidak kurang dari 10.000 pekerja dengan total aset sebesar US$ 1 miliar.Dalam situs itu disebutkan Nusantara Energy memiliki visi menjadi sebuah kekuatan penggerak ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat dan bangsa Indonesia. Perusahaan ini berusaha aktif dan ambil bagian menjadi pemain yang bersifat positif dalam kancah perekonomian Indonesia. Juga ingin meningkatkan nilai bagi para pemegang saham tanpa lupa turut mensejahterakan para pekerjanya.Nusantara Energy ingin mengembangkan berbagai proyek investasi bagi sumber daya alami yang akan memberikan keuntungan dan meningkatkan pendapatan perusahaan, kesejahteraan sumber daya manusia, pemegang saham, dan pegawain

Tidak ada komentar:

Posting Komentar